ratudetektif.com – Pemilu Raya internal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk memilih Ketua Umum periode 2025–2030 tengah berlangsung sejak 12 Juli. Menariknya, hasil sementara hari pertama menunjukkan Ronald A Sinaga (Bro Ron) berada di posisi teratas dalam penghitungan e‑voting per pukul 11.00 WIB, disusul oleh Kaesang Pangarep dan Agus Mulyono Herlambang, menurut Plt Ketum PSI, Andy Budiman.
Hasil Hari Pertama: Bro Ron di Puncak
Plt Ketua Umum PSI, Andy Budiman, mengonfirmasi bro Ron berada di posisi pertama hasil sementara suara e‑voting pukul 11.00 WIB di kantor DPP PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Menurut Andy: “Posisi sementara … yang nomor 1 itu Bro Ron… nomor 2 saya lihat Mas Kaesang, nomor 3 Bro Agus.”
Proses voting via platform digital berlangsung sejak 12–18 Juli 2025, dan hasil akhir akan dipastikan saat Kongres PSI pada 19 Juli.
Meskipun Bro Ron unggul sementara, Andy mengingatkan bahwa hasil ini masih berubah karena masih banyak suara yang masuk.
Mekanisme E‑Voting & Jumlah Pemilih
PSI menggunakan sistem e‑voting one‑man‑one‑vote, yang memungkinkan 187.306 kader terverifikasi menggunakan hak suara secara online.
Pemungutan suara menggunakan platform resmi yang dirancang untuk memastikan transparansi, keamanan, dan kemudahan akses bagi setiap kader PSI.
Dukungan awal dari DPW dan DPD menjadi indikator awal tren suara, namun keputusan akhir terkait kandidat tergantung perolehan global dari pemilih di seluruh daerah.
Profil Singkat Para Kandidat
Bro Ron (Ronald Aristone Sinaga) adalah Wakil Ketua DPW PSI Jawa Barat, pendaftar pertama sebagai calon Ketum sejak 18 Juni. Ia mendapatkan dukungan awal dari 6 DPW dan 36 DPD. Motivasi pencalonan muncul usai tantangan dari Kaesang dan dorongan warganet, dengan citra sebagai sosok muda antikorupsi.
Kaesang Pangarep, ketum petahana, mendapat dukungan terbesar dari 10 DPW dan 78 DPD . Meski dukungan strukturnya paling kuat, hasil voting awal menempatkannya di posisi kedua.
Agus Mulyono Herlambang tampil sebagai calon ketum ketiga, dengan dukungan dari 6 DPW dan 24 DPD. Saat ini berada di posisi ketiga hasil sementara.
Dinamika Dukungan Internal & Kampanye
Dukungan dari struktur partai menjadi indikator awal, namun e‑voting memberikan kekuatan pad voting rakyat internal.
Sosok Bro Ron naik pamor setelah menggunakan media sosial aktif untuk kampanye, memancing interaksi besar hingga lebih dari 30.000 respons saat polling Instagram.
Kaesang yang sempat cuti sebagai ketum resmi selama proses Pemilu Raya, berharap menjaga netralitas dan citra PSI sebagai partai terbuka.
Spekulasi & Prediksi Hasil Akhir
Analisis awal dari pengamat politik menyebut Kaesang sebagai favorit lantaran dukungan struktural—meski e‑voting memberi peluang Bro Ron merebut kemenangan jika berhasil mobilisasi basis kader digital secara efektif.
Bro Ron disebut sebagai pesaing paling kuat: rival terketat selain Kaesang sejak awal pendaftaran, karena citra non-dinasti dan track record antikorupsi.
Fase voting masih berjalan hingga 18 Juli, dan rangkaian kongres berlanjut di Solo 19–20 Juli, saat perhitungan final dan penetapan keputusan.
Hasil sementara Pemilu Raya PSI menunjukkan Bro Ron unggul, disusul oleh Kaesang Pangarep dan Agus Mulyono. Sistem e‑voting yang digunakan memperlihatkan dinamika nyata dalam pemilihan ketua umum PSI, memperkuat citra partai muda dan progresif. Meski Bro Ron unggul hari pertama, Kaesang masih punya peluang besar—terutama lewat dukungan struktural dan kampanye yang kuat.